Belajar Keuangan dari Permainan Monopoly

Siapa tak kenal Monopoly. Permainan ini terus bertahan hingga kini. Ternyata, selain untuk bermain, secara tidak sadar, permainan ini mengajarkan mengenai keuangan yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

1.    Monopoly mengajarkan untuk membuat diversifikasi dalam investasi. Dalam permainan ini, jika kamu punya banyak uang, kamu bisa menggunakannya untuk membeli properti, entah itu rumah atupun hotel. Pelajarannya adalah, investasi sebaiknya tidak dalam satu jenis produk investasi. Langkah ini guna menghindari kerugian secara total.

2.    Belajar mengelola aset. Dalam dunia monopoly, pemenang ditentukan berdasarkan banyak uang didapat. Untuk itu, pemain harus pandai mengelolanya. Sama halnya di dunia nyata, kamu pun harus pandai mengelola asetmu.

Hal ini dapat membuatmu memprediksi kapan harga asetmu akan naik dan turun, sehingga ketika kamu akan menjualnya, kamu tahu pasti kapan akan mendapat untung.

3.    Belajar cara mengatur pengeluaran supaya tidak berutang. Dalam permainan Monopoly, biasanya pemain akan terpacu untuk membeli properti sebanyak-banyaknya tanpa melihat sisa uangnya dengan harapan dapat untung besar. Jika masuk properti pemain lain dan kamu harus membayarnya, maka otomatis kamu jadi berutang.

Di dunia nyata pun, kamu harus pandai membagi uang untuk investasi, dana darurat, hingga dana yang lainnya.

4.    Latihan mental saat berinvestasi. Dalam bermain permainan ini, kamu pasti pernah mengalami ragu saat ingin berinvestasi.

Meski bukan uang nyata, kamu tetap berpikir dua kali untuk melakukan investasi. Di dunia nyata pun begitu, jika kamu bisa menguasai diri, selain bisa memperhitungkan segala sesuatunya dengan matang, kamu bisa mendapat untung dari investasimu itu.

5.    Keberuntungan juga memiliki peran dalam kesuksesanmu. Dalam Monopoly, dadu menentukan langkahmu. Jika dapat angka bagus, keinginanmu bisa terwujud. Di dunia nyata pun mirip. Bencana bisa terjadi kapan saja, jadi siapkan dirimu dengan dana darurat dan asuransi, karena keberuntungan bukan hal yang bisa ditakar.

6.    Monopoly juga mengajarkan untuk berani mengambil risiko. Meski dana habis, karena kamu tahu akan mendapat banyak uang dari properti yang kamu miliki, kamu pun akhirnya berani ambil risiko. Di dunia nyata pun tak jauh berbeda.

Misalnya, kamu memutuskan membeli tanah di lokasi yang jauh dan belum terlalu berkembang. Namun, kamu telah memperhitungkan dalam beberapa tahun ke depan, lokasi itu akan ramai, maka risiko yang ada pun berani kamu ambil.

7.    Pemenang berarti punya banyak uang. Dalam Monopoly, jika memiliki uang banyak, kamu punya kesempatan untuk membeli berbagai properti dan keluar sebagai pemenang. Di dunia nyata, jika kamu punya banyak uang, kamu bisa melakukan investasi di banyak hal.

Namun, uang tunai dan nilai aset sebaiknya harus sama. Jangan sampai malah terlalu banyak untuk investasi sehingga kamu tak memiliki uang.

Sumber: Ciputraentrepreneurship